Pengamanan Maksimal dengan 1.120 Personel
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menegaskan komitmen Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama aksi berlangsung.
“Sebanyak 1.120 personel diterjunkan untuk mengamankan jalannya aksi,” ujar Susatyo.
“Hal ini merupakan bentuk keseriusan kami dalam menjaga kondusifitas dan memastikan keselamatan semua pihak yang terlibat,” ungkapnya.
Rekayasa Lalu Lintas Situasional
Susatyo menjelaskan, bahwa rekayasa lalu lintas akan dilakukan secara situasional, tergantung kondisi di lapangan.
“Jika situasi memanas, Jalan Merdeka Selatan akan ditutup dan arus lalu lintas dialihkan,” tegasnya. “Kami mohon masyarakat yang akan melintas di sekitar Kedubes AS mencari jalan alternatif lain,” lanjutnya.
Imbauan Ketertiban dan Humanisme
Kapolres juga mengimbau kepada para peserta aksi untuk tertib dan menghormati hak-hak pengguna jalan lainnya.
“Kami ingatkan kepada para peserta aksi untuk menyampaikan pendapatnya dengan tertib dan mematuhi aturan yang berlaku. Seluruh personel yang bertugas diimbau untuk bertindak persuasif, tidak terprovokasi, mengedepankan negosiasi, pelayanan, dan humanisme. Tidak ada personel yang membawa senjata api. Patuhi perintah dan kendali dari saya sebagai Kapamwil. Layani saudara-saudari kita yang akan menyampaikan pendapatnya dengan tulus ikhlas dan humanis,” urai Susatyo.
Fokus pada Keamanan dan Keselamatan
Pengamanan dengan 1.120 personel ini menunjukkan komitmen Polri dalam memprioritaskan keamanan dan keselamatan semua pihak selama aksi berlangsung.
Diharapkan aksi ini dapat berjalan dengan tertib dan damai, serta memicu dialog dan solusi konstruktif untuk perdamaian di Palestina.