Jakarta, Wartabrita.com – Beni Pramula, menekankan Partai Pelita menyuguhkan budaya politik beradab. Sikap itu sesuai makna yang terkandung dalam kata pelita, yaitu menerangi. Partai Pelita, juga bakal berjuang dengan gigih dalam kancah politik di republik ini demi kemaslahatan orang banyak.
“Kami berupaya menghadirkan budaya politik beradab untuk menjadi pelita bagi kehidupan kebangsaan dan sekaligus pelita di segala kondisi yang menyertai masyarakat,” ucap Beni saat Rakernas Partai Pelita di Hotel Mercure Convention Ancol, Jakarta Utara, Senin (16/5/2022).
Beni Pramula menekankan sikap politik Partai Pelita, menyusul saat ini sangat mudah sekali bagi orang untuk menyematkan julukan yang tidak pantas terhadap lawan. Terutama, jika tampak bersebrangan dalam pandangan politik.
Sehingga, lanjut Beni, Partai Pelita hadir di tengahnya dan mematahkan budaya politik yang tidak beradab tersebut. Kemudian, mengembalikan konteks tujuan berpolitik yaitu mewujudkan kebaikan bagi sesama.
“Sejak dahulu kala bangsa lain mengakui keramahan bangsa Indonesia” ucap Beni.
Rakernas Partai Pelita
Partai Pelita menggelar Rakernas di tanggal 15-17 Mei 2022 bertempat di Hotel Mercure Convention Ancol, Jakarta. Tema dalam rakernas ini adalah “Membangun Budaya Politik Beradab untuk Indonesia Maju Berdaulat”.
Sejumlah tokoh politik tampak hadiri rekernas tersebut. Antara lain Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria; Peneliti Senior LIPI Prof Siti Zuhro; Pengamat Politik dari Universitas Indonesia, Rocky Gerung.
Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Ummat, Buni Yani; mantan komisioner KPU RI, Chusnul Mariyah; dan beberapa perwakilan partai politik.
Tujuan Rakernas Partai Pelita
1. Konsolidasi organisasi partai dalam rangka menghadapi verifikasi administrasi, faktual KPU secara khusus dan Pemilu 2024.
2. Mapping berbagai dinamika konsolidasi partai di daerah.
3. Untuk mempertegas tugas pokok dan fungsi DPP, DPW, DPD, PC 4. Melakukan pemetaan kesiapan struktural dan keanggotaan partai.
5. Memastikan kesiapan Partai Pelita dalam menghadapi tahapan verifikasi administrasi dan faktual oleh KPU.