Jakarta, wartabrita.com – PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali meraih prestasi jelang akhir tahun 2020.
Jasa Marga berhasil meraih dua penghargaan dalam ajang BUMN Branding & Marketing Award 2020 yang diselenggarakan oleh BUMN Track bersama Arrbey Consulting yang mengusung tema Optimizing OMNI Channels on Branding and Marketing.
Dua penghargaan yang diraih Jasa Marga dalam BUMN Branding & Marketing Award 2020 untuk kategori Perusahaan Badan Usaha Milik Negara(BUMN) dan Anak Perusahaan BUMN adalah The Best Digital Branding serta International Appreciation dalam Global Branding and Marketing Award.
Dua penghargaan ini diterima oleh Marketing & Communication Department Head Jasa Marga Faiza Riani di Jakarta, Kamis (5/11).
Corporate Communication & Community Development Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan di tengah situasi pandemi seperti ini, Jasa Marga melihat kegiatan branding dan marketing sebagai tantangan yang sekaligus menjadi peluang bagi Perusahaan.
“Salah satunya adalah pengembangan transaksi dalam rangka _new normal,_ tidak perlu lagi melakukan tapping, yang dikenal dengan nama Let it Flo. Jasa Marga konsisten untuk terus melakukan pengembangan uji coba terbatas pembayaran tol nirsentuh berbasis server dengan teknologi _Radio-Frequency Identification_ (RFID) ini,” jelas Heru.
Jasa Marga juga terus mengupayakan peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan dalam bentuk digital, ini karena di era industri 4.0, persaingan yang bersifat _head to head_ maupun yang tidak, lingkupnya global tidak hanya nasional.
“Jasa Marga tengah mengembangkan Internet of Things (IOT) Laboratory sebagai _pusat reasearch and development_ inovasi berbasis teknologi Jasa Marga Group. Saat ini Jasa Marga terus meningkatkan pelayanan publiknya agar dapat bersaing di tingkat global,” tambahnya.
Tidak hanya dalam pelayanan media sosial Perusahaan, Heru juga menambahkan bahwa saat ini Jasa Marga memiliki aplikasi-aplikasi yang dikembangkan oleh Perusahaan yang diperuntukkan bagi pengguna jalan hingga karyawan Jasa Marga sendiri.
Diantaranya adalah JMCARe dan Travoy, yaitu dua aplikasi yang dirancang sebagai asisten perjalanan yang siap membantu pengguna jalan. Sementara itu untuk karyawan, aplikasi yang diberi nama JMClick, menjadi salah satu kebanggaan Perusahaan karena karyawan dapat memilih sendiri program belajarnya dan pengembangan, sesuai minatnya masing-masing.
“Tidak hanya untuk pengguna jalan, karyawan pun telah dibiasakan untuk terus meningkatkan literasi digitalnya sejak dini. Terutama di saat seperti ini, Jasa Marga Group konsisten melaksanakan program sharing knowledge virtual yang dilaksanakan setiap dua kali seminggu yang diberi nama dengan JM Talk,” tutup Heru.
Ketua Dewan Juri BUMN & Marketing Award 2020 Sugiharto mengatakan dalam pembukaan acara ini, bahwa tema “Optimizing OMNI Channel” yang dipilih tahun ini sangatlah relevan dengan perkembangan terkini yaitu mengarah ke digital.
“Makin efektif branding and marketing, hubungannya linear dengan kinerja BUMN, termasuk anak perusahaan BUMN,” ujar Menteri BUMN tahun 2004–2007 tersebut.
Sugiharto juga mengingatkan bahwa tantangan ke depan akan makin besar di era digital. Oleh sebab itu para corporate leader yang berada pada BUMN harus dapat meningkatkan nilai perusahaan melalui inovasi dan transformasi.
Kategori pemenang BUMN Branding & Marketing Award 2020 dibagi dalam tiga sektor, yakni BUMN, Anak Perusahaan BUMN dan BUMN Tbk. Proses penjurian BUMN Branding and Marketing BUMN 2020 berlangsung dua tahap, yakni pertama, pengisian kuesioner pada 8 September–6 Oktober 2020.
Selanjutnya, peserta yang lolos seleksi tahap 1 melanjutkan sesi presentasi dan wawancara di hadapan dewan juri pada 13–21 Oktober 2020.
Jasa Marga berhasil unggul dalam serangkaian proses seleksi tersebut yang melibatkan 114 perusahaan BUMN dan Anak Perusahaan BUMN yang turut berkompetisi pada ajang 8th BUMN Branding and Marketing Award 2020.
(dpa)