Peluncuran Klub Berkawan: Pertemuan dengan Kaum Cendekiawan

Peluncuran Klub Berkawan: Pertemuan dengan Kaum CendekiawanPeluncuran Klub Berkawan: Pertemuan dengan Kaum Cendekiawan
Peluncuran Klub Berkawan: Pertemuan dengan Kaum Cendekiawan

JAKARTA, wartabrita.com – Sejarah kemerdekaan Indonesia tidak terlepas dari peran kaum cendekiawan. Tokoh-tokoh seperti Tjokroaminoto, Soekarno, Hatta, Syahrir, Tan Malaka, Natsir, dan banyak cendekiawan lainnya telah memberikan kontribusi berharga melalui pemikiran dan gagasan mereka.

Pemikiran para cendekiawan terus mempengaruhi wawasan kebangsaan Indonesia hingga saat ini. Generasi muda cendekiawan terus bermunculan dengan gagasan-gagasannya yang segar. Nama-nama seperti Syafii Maarif, Nurcholish Madjid, Mangunwijaya, Kuntowijoyo, dan legenda hidup Goenawan Mohamad telah menginspirasi banyak orang.

Peluncuran Klub Berkawan: Pertemuan dengan Kaum Cendekiawan

Semangat dan harapan untuk melahirkan cendekiawan-cendekiawan baru tidak boleh surut. Oleh karena itu, Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) memperkenalkan program Klub Berkawan sebagai wadah bagi para cendekiawan muda dan minoritas kreatif. Program ini bertujuan untuk memfasilitasi debat gagasan dan pandangan yang dapat bermanfaat bagi masyarakat.

Peluncuran Program dan Diskusi Perdana

Acara peluncuran Klub Berkawan diadakan pada tanggal 28 Maret 2024 di The Habibie & Ainun Library, Jakarta Selatan, mulai pukul 13.00 hingga 16.00 WIB. Acara ini dihadiri oleh Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Ario Bimo Nandito Ariotedjo, Ketua Dewan Penasihat FDN, Ilham Akbar Habibie, dan Direktur Habibie Center, Justin.

Dalam sambutannya, Menpora Dito Ariotedjo menegaskan komitmen pemerintah untuk memberikan ruang luas bagi cendekiawan muda Indonesia agar dapat berkontribusi dalam sektor-sektor strategis nasional.

“Kami memilih The Habibie & Ainun Library sebagai tempat peluncuran Klub Berkawan karena kami berharap program ini akan melahirkan generasi cendekiawan baru yang akan memainkan peran penting dalam masa depan Indonesia,” ujar Menpora Dito.

Setelah acara peluncuran, dilanjutkan dengan diskusi publik yang mengangkat tema “Cendekiawan Melawan atau Berkawan dengan Negara.” Narasumber yang terlibat dalam diskusi adalah Staf Khusus dan tokoh-tokoh cendekiawan lainnya.

Semoga Klub Berkawan menjadi wadah yang menginspirasi dan memperkaya pemikiran para cendekiawan muda Indonesia untuk masa depan yang lebih baik.

Pos terkait