wartaberita.com – Menekan stok darah yang selalu menipis, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bekasi terus gencar melakukan donor darah di wilayah Kota Bekasi.
Permintaan darah di Kota Bekasi sendiri, menurut Ketua PMI Kota Bekasi, Ade Puspita, permintaan darah di Kota Bekasi sangat tinggi.
Untuk itu, PMI lakukan kegiatan Donor darah di Kecamatan Pondok Gede. Disediakan seratus lima kantong darah bagi para pendonor. Dari total 75 orang pendonor, baru 47 kantong yang terkumpul.
“Itu yang tidak bisa donor ada sekitar 28 orang, banyak faktor yang tidak bisa mendorong salah satunya kurang istirahat,” ujar Ade, Senin (31/8/2020).
Tercatat dari 47 kantong yang terkumpul, untuk golongan darah A berjumlah 14 kantong, golongan darah B berjumlah 5 kantong, golongan darah O berjumlah 22 Kantong, golongan darah AB berjumlah 6 kantong.
Selain melakukan donor darah di kecamatan Pondok Gede, PMI juga memberikan bantuan cairan disinfektan kepada kecamatan Pondok Gede.
“Selain melakukan donor darah, kita juga memberikan cairan wipol di kecamatan sebanyak 5 dus untuk nantinya di gunakan penyemprotan disinfektan,” imbuhnya.
Dirinya mengajak masyarakat Kota Bekasi untuk aktif dan berperan untuk melakukan donor darah.
“Masyarakat tidak perlu takut untuk donor darah di PMI ataupun Membuat kegiatan donor darah,” sambungnya.
Berdasarkan data yang diterima, stok darah di Kota Bekasi saat ini 126 darah.
Stok darah di Kota Bekasi untuk golongan A mencapai 41 kantong, Golongan darah B 22 kantong, Golongan darah O 36 kantong, dan AB 38 kantong.
Selain itu juga, Sekretaris Camat Pondok Gede, Teti Handayani menambahkan, Kegiatan ini terselenggara karena ini sebagai pasilitasi sedekah darah donor darah ini.
“Alhamdulillah antuasias warga sekitar sangat luar biasa, Pendaftar 75 orang yang sudah donor. Semoga nanti kedepannya bisa terus dilakukan,” katanya.
“Membantu di tengah pendemi ini berkesinambungan kepada kecamatan pondok gede,” tutupnya. (slh)